Rabu, 24 Juni 2015

Cloud Computing

Pengenalan Cloud Computing (VIRTUALISASI
 

1. Sejarah Singkat Cloud Computing 
 Pada tahun 1950-an konsep yang mendasari Cloud Computing tidak dapat terlaksana
karena suatu kesalahan. Sekitar tahun 1990-an sebuah perusahaan telekomunikasi
memberikan layanan jaringan pribadi berupa virtual (VPN) dengan kualitas yang baik
dan harga yang terjangkau.

   Inilah perusahaan-perusahaan besar yang dapat menyediakan layanan cloud computing pada awal-awal perkembangan “Cloud Computing” : GE GEISCO merupakan anak perusahaan IBM Service Biro Corporation (SBC, berdiri pada tahun 1957), Tymshare (berdiri pada 1966), National CSS (berdiri pada tahun 1967 dan dibeli oleh Dun & Bradstreet pada tahun 1979), Data Dial (dibeli oleh Tymshare pada tahun 1968), dan Bolt, Beranek dan Newman (BBN).
  Semakin berkembangnya zaman dan teknologi yang lebih modern, pada tahun 2006 sebuah perusahaan bernama Amazon menyediakan layanan Cloud Computing untuk pelanggan eksternal dengan nama AWS (Amazon Web Service). Pada awal 2008, Eucalyptus menjadi open source yang pertama, AWS API platform yang kompatibel untuk menyebarkan awan swasta. Pada awal 2008, OpenNebula, ditingkatkan dalam proyek Eropa Reservoir Komisi yang didanai, menjadi perangkat lunak open-source pertama untuk menyebarkan awan swasta dan hibrida, dan untuk federasi awan. Pada tanggal 1 Maret 2011, IBM mengumumkan SmartCloud kerangka IBM Smarter Planet untuk
mendukung.Eropa Reservoir Komisi yang didanai, menjadi perangkat lunak open-source pertama untuk menyebarkan awan swasta dan hibrida, dan untuk federasi tanggal 1 Maret 2011, IBM mengumumkan SmartCloud
awan. Pada kerangka IBM Smarter Planet untuk mendukung.
2. Cloud Computing dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :
  •  Public cloud Sesuai dengan namanya, public cloud adalah penerapan cloud
    computing untuk umum (publik).
  • Private cloud Bertolak belakang dengan public cloud yang digunakan untuk
    umum, private cloud digunakan secara pribadi (private) oleh perusahaan atau pengguna tertentu.
  • Hybrid cloud adalah penggabungan pemanfaatan public cloud dan private cloud oleh pengguna. Sebagai contoh, sebuah perusahaan dapat menempatkan email mereka di public cloud sekaligus di private cloud.
3. konsep dasar dalam cloud computing
  • Infrastructure as a Service (IaaS)merupakan konsep dasar yang pertama kali muncul, implementasi IaaS ini
    banyak dilakukan pada penggunaan atau penyewaan jaringan untuk akses
    Internet, layanan Disaster Recovery Center dan lain-lain.
  • Platform as a Service (PaaS)Konsep dasar dari PaaS ini tidak jauh berbeda dengan IaaS. Perbedaannya
    hanya terletak pada penggunaannya saja, PaaS digunakan pada operating
    system dan infrastruktur pendukungnya. Contohnya adalah layanan dari situs force.com serta layanan dari para vendor server.
  • Software as a Service (SaaS)Merupakan konsep dasar cloud computing yang paling tebaru dan lebih unggul dari konsep dasar pendahulunya (IaaS dan PaaS), karena didukung  dengan software atau suatu aplikasi bisnis tertentu. Contoh realnya adalah
    salesforce.Com, Service-Now.Com, Google Apps dan lain-lain.
Secara universal cloud computing memiliki karakteristik yang tidak jauh berbeda dengan ketiga teknologi pendahulunya, yaitu :

  1. Grid Computing merupakan metode komputasi dimana sebuah komputer
    raksasa virtual yang terdiri dari beberapa komputer yang bekerja secara
    bersamaan melakukan komputasi. Contohnya ada pada jaringan peer-to-peer atau SETI@home.
  2. Utility Computing merupakan konsep komputasi dimana para client hanya membayar apa yang mereka pakai. Contohnya seperti sistem penggunaan listrik dari PLN.
  3. Autonomic Computing meupakan konsep dimana komputer beserta perangkat
    komputasinya memiliki kemampuan untuk memperbaiki dirinya sendiri atau yang lebih dikenal dengan sebutan self-management. Contohnya ada  pada penggunaan harddisk server yang akan penuh dengan data.
Enam komponen penting dari Cloud Computing, yaitu : Cloud Clients, Cloud Services, Cloud Application, Cloud Platform, Cloud Storage, dan Cloud Infrastructure. Keunggulan yang dimiliki oleh cloud computing yaitu : harganya yang murah, ramah lingkungan, dan lain-lain. Karena keunggulannya ini cloud computing banyak digunakan sebagai konsep dasar oleh teknologi-teknologi
masa kini, seperti VBLOCK INFRASTRUCTURE PACKAGE, IBM VMCONTROL, dan WINDOWS AZURE. Namun dibalik keunggulannya ini ada kendala-kendala yang sering terjadi pada Cloud computing adalah service level, privacy, Compliance, data ownership, data mobility.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar